Innalillahi wa innalillahi roji’uun….
Lagi-lagi bencana datang, belum lepas ingatan kita akan hilangnya pesawat Adam Air, kemudian tragedi kapal Levina yang terbakar & tenggelam, banjir yang melanda Jakarta, belum lagi lumpur Lapindo yang belum tuntas, lalu gempa di Sumatera Barat, kmrn tgl 7 maret saya lihat berita ada pesawat Garuda Boeing 737-400 kecelakaan & terbakar di bandara Adi Sucipto Yogyakarta. Malamnya dengar kabar lagi ada gempa di NAD dan Bengkulu… Ya Allah, Inikah peringatan yg Kau berikan untuk kami? 😥
Rencananya sy & suami mau pergi berlibur ke Bali & Lombok bulan April nanti, tp sekarang hilang moodnya mau liburan di tengah keprihatinan bencana yg dtg bertubi-tubi. Benar-benar ya manusia itu lemah, kita tdk dpt sembunyi dari maut. Mau di manapun kalau maut sudah datang ya datanglah.. Kun Fayakun…
Ini lagu Al I’tirof, artinya Sebuah Pengakuan. Mungkin maknanya bisa kita renungkan.
Sebuah Pengakuan / Al I’tirof
Oh Tuhan, Aku bukanlah ahli surga
Juga tak mampu menahan siksa neraka
Kabulkan taubat ampuni dosa-dosaku
Hanyalah Engkau pengampun dosa hamba Mu
Dosa-dosaku tak terhitung bagai debu
Ya Ilahi terimalah amal taubatku
Sisa umurku berkurang setiap hari
Dosa-dosaku makin bertambah Yaa Ilahi
Hamba yang berdosa datang bersimpuh menyembah Mu
Mengaku menyeru dan memohon ampunan Mu
(semoga Tuhan mengampuni dosa-dosa kita ya..)
written by: mariska karina
Filed under: Others | Leave a comment »